Persiapan:

1. Pastikan sudah yakin: Sebelum bicara, pastikan kamu sudah mantap dengan keputusanmu untuk berhenti kerja. Pertimbangkan kembali alasanmu dan yakinkan diri bahwa ini adalah langkah yang tepat.
2. Pahami aturan perusahaan: Periksa kembali kontrak kerja atau buku pegangan karyawan untuk mengetahui kebijakan perusahaan terkait pengunduran diri. Hal ini penting untuk mengetahui masa pemberitahuan yang diperlukan dan prosedur yang harus diikuti.
3. Siapkan surat pengunduran diri: Buat surat pengunduran diri yang formal dan profesional. Sebutkan tanggal terakhir kerjamu, ungkapkan rasa terima kasih atas kesempatan yang diberikan, dan berikan alasan pengunduran diri secara singkat dan sopan (tidak wajib).
4. Pilih waktu yang tepat: Pilih waktu yang tepat untuk berbicara dengan atasanmu, hindari saat mereka sedang sibuk atau terburu-buru. Sebaiknya minta janji terlebih dahulu agar pembicaraan tidak terganggu.

Saat berbicara dengan atasan:

1. Sampaikan niatmu dengan jelas: Awali pembicaraan dengan mengungkapkan rasa terima kasih atas kesempatan yang diberikan. Jelaskan dengan jelas bahwa kamu ingin mengundurkan diri dari pekerjaan dan sebutkan tanggal terakhir kerjamu.
2. Berikan alasan singkat: Sampaikan alasan pengunduran diri secara singkat dan sopan. Tidak perlu menjelaskan detail yang berlebihan, namun hindari juga berbohong atau menjelek-jelekkan perusahaan.
3. Tawarkan bantuan: Tawarkan bantuan untuk serah terima pekerjaanmu dan latih pengganti. Hal ini menunjukkan profesionalisme dan rasa tanggung jawabmu.
4. Ungkapkan rasa terima kasih: Ucapkan terima kasih kembali atas kesempatan, bimbingan, dan pengalaman yang kamu dapatkan selama bekerja di perusahaan.
5. Jaga hubungan baik: Jaga hubungan baik dengan atasan dan rekan kerja meskipun kamu sudah memutuskan untuk berhenti.

Tips tambahan:

• Tetap profesional: Jaga sikap profesional dan sopan selama pembicaraan, meskipun kamu mungkin merasa tidak nyaman.
• Singkat dan jelas: Sampaikan maksudmu dengan singkat dan jelas, hindari berbelit-belit.
• Dengarkan dengan baik: Dengarkan dengan baik apa yang disampaikan oleh atasanmu dan jawab pertanyaan mereka dengan jujur.
• Tetap positif: Tetaplah bersikap positif dan hindari menjelek-jelekkan perusahaan atau orang lain.

Berikut contoh kalimat yang bisa kamu gunakan:

“Pak/Bu [Nama Atasan], dengan ini saya ingin memberitahukan bahwa saya ingin mengundurkan diri dari posisi [Jabatan] di [Nama Perusahaan]. Tanggal terakhir saya bekerja di sini adalah [Tanggal].” “Terima kasih atas kesempatan dan bimbingan yang telah diberikan selama saya bekerja di sini. Saya sangat menghargai pengalaman yang saya dapatkan di [Nama Perusahaan].” “Saya ingin membantu proses serah terima pekerjaan saya dan melatih pengganti saya. Mohon informasikan jika ada hal lain yang bisa saya bantu.” “Sekali lagi terima kasih atas kesempatan yang diberikan. Saya doakan semoga [Nama Perusahaan] semakin sukses di masa depan.”

Ingat: Mengundurkan diri dari pekerjaan adalah hal yang wajar. Yang terpenting adalah kamu melakukannya dengan cara yang profesional dan sopan, jaga hubungan baik dengan atasan dan rekan kerja, dan tunjukkan rasa terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan.

Semoga informasi ini membantu!